fbpx
Ide Berjualan Makanan Rumahan Yang Mudah Diolah Serta Cocok Bagi Pemula Yang Ingin Memulai Usaha Berjualan

Ide Berjualan Makanan Rumahan Yang Mudah Diolah Serta Cocok Bagi Pemula Yang Ingin Memulai Usaha Berjualan

Berjualan adalah salah satu cara yang paling mudah untuk dapat menghasilkan uang, mengapa hal itu menjadi mudah karena aktivitas berjualan dapat dilakukan dalam kondisi apapun dan oleh siapapun. Banyak metode atau cara yang dapat dilakukan untuk melakukan aktivitas berjualan diantaranya dapat dilakukan secara langsung ataupun pada perkembangan zaman saat ini berjualan dapat dilakukan secara online. Lalu ide apa yang bisa digunakan untuk memulai usaha berjualan? Salah satu kebutuhan utama suatu individu adalah makan, berjualan produk makanan bisa menjadi ide terbaik untuk memulai suatu bisnis.

Terdapat banyak variasi makanan yang dapat dijadikan pilihan untuk berjualan,dan  makanan rumahan bisa dijadikan sebagai  ide berjualan yang akan mendatangkan keuntungan. Keuntungan yang didapatkan dari berjualan tentu berhubungan dengan larisnya usaha yang dijalankan tersebut, untuk itu sekreatif mungkin kita harus bisa berkreasi menghasilkan makanan rumahan yang tidak bosan untuk dibeli dan selalu menjadi favorit para customer, dan berikut ini adalah ide menu makanan yang dapat dibuat di  rumah dan bisa diikuti untuk para pemula yang ingin memulai berjualan atau pelaku bisnis yang sedang memikirkan ide baru untuk menambah produk jualan selanjutnya.

 

  1. Modern Lunch Box

 

Umumnya setiap individu akan makan sebanyak minimal 3 hari sekali dan pada waktu jam makan siang biasanya seseorang akan lebih aktif untuk mencari makan, mengapa demikian? Bisa dilihat bahwa jam makan siang berada pada pukul 12.00 pada umumnya di jam itu setiap orang telah melakukan berbagai aktivitas seperti para pelajar , karyawan kantor yang tengah aktif mencari makan siang untuk mengisi perut kosong. Oleh karena hal itu berjualan makanan berat seperti nasi kotak yang telah dikemas menggunakan box atau dus makanan adalah pilihan yang tepat. Lalu menu yang disajikan bisa fleksibel maupun konsisten hal itu bergantung pada konsep jualan yang akan dilakukan.

Modern Lunch Box ini dapat dibuat dirumah dengan alat dan bahan yang praktis, diantaranya :

  • komplemen utama yang terdapat dalam menu ini adalah karbohidrat, nasi atau kentang dapat dijadikan pilihan karbohidrat yang digunakan.
  • Sayuran menjadi komplemen sebagai nutrisi dari menu makan siang, bisa menambahkan tumisan seperti cah kangkung atau selada hijau.
  • Selanjutnya adalah lauk pauk, banayk pilihan untuk ini bisa menambahkan ayam, ikan atau telur dan lain sebagainya.
  • Pengemasan yang dilakukan harus menarik rapih dan bersih, seperti menambahkan stiker pada box untuk menambah nilai jual.

 

  1. Dessert Box

 

Makanan pencuci mulut atau biasa di makan setelah menu makanan utama ini bisa dijadikan sebagai ide jualan makanan rumahan,  dessert pada umumnya terdiri dari makanan manis. Setiap orang pasti menyukai makanan penutup yang ringan untuk menenangkan perut. Selain itu dessert dapat dijual secara langsung maupun online.

Dessert Box yang dapat dibuat dirumah dengan alat dan bahan yang praktis, diantaranya :

  • Fruit Sando, lembaran roti tanpa pinggiran dengan isian whipcream dan buah dapat dikemas ke dalam box makanan dan dijual secara langsung atau sistem pre-order.
  • Mille Crepes, tumpukan adonan crepe tipis dengan olesan krim dengan berbagai varian rasa dapat di kemasa kedalam sebuah mika dengan bentuk segitiga ataupun dijual secara utuh satu loyang penuh, sama dengan fruit sando millie crepes dapat dijual secara langsung atau dengan system pre-order
  • Stuff Roti, olahan dari roti tawar dengan saus yang terbuat dari maizena dan susu serta taburan keju sebagai toping serta bisa ditambahkan toping lainnya seperti oreo atau sesuai dengan selera, stuff roti dapat dijual secara langsung atau sistem pre-order
  • Puding Lumer, pengolahan agar-agar dengan susu ini termasuk salah satu menu olahan  yang cukup mudah untuk diikuti serta terdapat banyak variasi yang bisa dipilih untuk diolah menjadi hidangan pudding lumer ini.

 

  1. Olahan Camilan Jadul

 

Camilan jadul saat ini tidak sering dijumpai dijajanan pinggir jalan maupun sekolah yang biasanya digandrungi para pedagang, sebetulnya bukan hanya para pelajar yang akan mencari jajanan untuk camilan sehari-hari namun berbagai kalangan pasti akan memburu camilan ringan untuk mengganjal isi perut. Karena jajanan jadul sudah hampir sulit untuk dijumpai maka ide bejualan camilan atau jajanan jadul ini merupakan ide yang menarik, hal itu akan menjadi sesuatu yang bernilai saat kita mencoba membuat cirikhas. Contohnya walaupun jajanan ini bersifat jadul dan hamper ditelan zaman maka kita bisa mengambil peran dalam brand produk kita untuk melestarikan cita rasa dari camilan jadul ini.

Camilan jadul yang dapat dibuat dirumah dengan alat dan bahan yang praktis, diantaranya :

  • Es Gabus, es yang terbuat dari tepung hunkwe yang memiliki tekstur unik ini sekarang lumayan sulit untuk dijumpai citarasa unik yang terolah dengan baik itu masih menjadi es jadul favorit dan membekas dihati.
  • Naga Sari, camilan yang berbahan dasar tepung beras dan santan ini lembut dimulut dan terasa manis dengan tambhaan isrian pisang didalamnya, camilan yang biasa dijumpai pada saat acara tertentu saja ini bisa dijadikan ide jualan untuk bisa dinikmati kapanpun dengan cara menerima pesanan atau berjualan secara langsung.
  •  Cenil , olahan yang hamper mirip dengan kelepon namun berbeda karena cenil dibuat dalam bentuk yang lebih kecil seperti ukuran kelereng dan tidak memiliki isian gula merah didalamnya serta keunikannya terdapat pada warna yang bervariasi, cenil bisa dijual dalm bentuk kemasan box.
  • Getuk, makanan jadul yang terbuat dari ketela pohon atau singkong ini mudah untuk dibuat dirumah. Camilan dengan bahan dasar singkong ini disukai oleh berbagai kalangan  namun lebih digemari oleh oleh para lansia karena tekstur nya lembut dan mudah untuk dikunyah.

 

  1. Frozen Food

 

Frozen food adalah produk makanan yang diawetkan dan bertujuan untuk dapat disimpan dalam waktu yang lama hingga siap untuk dimakan. Jenis makanan frozen food ini pada awalnya diolah setengah matang kemudian setelah itu di masukan kedalam lemari pendingin. Olahan dari frozen food sendiri saat ini sudah tidak asing di kalangan pecinta kuliner dan serta ibu rumah tangga, produk makanan jenis frozen food kerap dijadikan pilihan untuk menyiapkan bekal yang mudah dan praktis.

Frozen Food yang dapat dibuat dirumah dengan alat dan bahan yang praktis, diantaranya :

  • Nugget ayam atau sayuran, adonan yang terdiri dari campuran tepung dan telur serta bahan utama daging atau sayuran ini adalah makanan yang paling digemari oleh anak-anak.
  • Pempek, daging ikan tenggiri yang lembut dicampur dengan tepung kanji adalah bahan dari pempek cukup mudah untuk dibuat dirumah dan banyak resep yang tersedia sehingga mudah untuk diikuti.
  • Daging untuk isian burger atau sandwich, sudah tampak jelas bahwa bahan utama yang digunakan adalah daging serta tambahan telur untuk menjadi adonan set atau menyatu setelah adonan selesai dibuat selanjutnya siap dicetak menyerupai bentuk lingkaran atau sesuai kebutuhan yang diperlukan.
  • Kentang stick,  umbi umbian satu ini menjadi salah satu bahan makanan yang cukup memiliki banyak olahan. Membuat kentang stick yang diolah setengah matang dan diawetkan menjadi ide bagus untuk berjualan frozen food yang mudah diolah dirumah.

Keempat ide jualan makanan rumahan di atas bisa dijadikan sebagai inspirasi untuk memulai usaha berjualan untuk pemula atau menu tambahan bagi pelaku usaha yang sedang mencari ide jualan. Perlu diketahui bahwa terdapat lebih banyak lagi ide yang bisa diambil diluar sana untuk memulai usaha, tidak hanya satu atau dua referensi yang dapat terpenuhi untuk mencari apa yang diinginkan terkadang setiap inspirasi atau ide yang telah diberikan terdapat kekurangan yang tidak terprediksi. Jadi jangan pernah menyerah untuk mencari tahu ilmu serta hal yang ingin diketahui mengenai usaha ataupun sesuatu yang dapat menguntungkan serta membantu bagi orang lain. Semangat untuk memulai usaha dan terus mencari ide-ide inspiratif yang akan mengubah hidupmu serta menambah ilmu.

Ini Dia 15 Rekomendasi Ide Nama Usaha Cemilan Yang Dapat Anda Pertimbangkan Untuk Kesuksesan Bisnis Anda

Ini Dia 15 Rekomendasi Ide Nama Usaha Cemilan Yang Dapat Anda Pertimbangkan Untuk Kesuksesan Bisnis Anda

Ini Dia 15 Rekomendasi Ide Nama Usaha Cemilan Yang Dapat Anda Pertimbangkan Untuk Kesuksesan Bisnis Anda

 

  1. Snack Delight

“Snack Delight” secara harfiah berarti “kenikmatan camilan” atau “kenikmatan dari cemilan”. “Snack” merujuk pada makanan kecil yang biasanya dikonsumsi sebagai camilan, sedangkan “delight” berarti kesenangan atau kegembiraan. Jadi, “Snack Delight” menggambarkan pengalaman menyenangkan atau kegembiraan yang diberikan oleh camilan yang ditawarkan dalam usaha tersebut. Nama ini bisa mencerminkan cita rasa yang lezat, kepuasan yang diperoleh dari mengkonsumsi camilan, atau kesenangan dalam menemukan berbagai pilihan cemilan yang menggugah selera di toko tersebut.

 

  1. Crunchy Bites

“Crunchy Bites” Bisa juga diartikan “gigitan yang renyah” atau “potongan yang renyah”. “Crunchy” merujuk pada suara atau tekstur yang terjadi saat mengunyah makanan yang renyah, sedangkan “Bites” merujuk pada potongan atau gigitan kecil. Jadi, “Crunchy Bites” menggambarkan cemilan atau makanan kecil yang memiliki tekstur renyah saat dikunyah.

Nama ini dapat memberi kesan kepada pelanggan bahwa produk Anda menawarkan camilan dengan tekstur yang renyah dan nikmat. Biasanya, camilan yang renyah sering kali diinginkan karena memberikan kepuasan dalam setiap gigitan dan pengalaman yang memuaskan selera.

 

  1. Munchie Mania

“Munchie Mania” secara harfiah berarti “kegilaan makan-makanan”. “Munchie” adalah istilah informal yang merujuk pada keinginan yang kuat untuk makan camilan atau makanan ringan, terutama saat mengalami keinginan makan yang tinggi. Sedangkan “Mania” mengacu pada perasaan kegilaan atau obsesi yang kuat terhadap sesuatu.

Jadi, “Munchie Mania” menggambarkan suasana atau pengalaman di mana seseorang merasakan dorongan kuat atau kegilaan dalam mencari, menikmati, atau memakan cemilan dan makanan ringan. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menawarkan berbagai pilihan cemilan yang menggugah selera dan dapat memuaskan keinginan makan atau keinginan akan camilan yang kuat.

 

  1. Tasty Temptations

“Tasty Temptations” dapat diartikan sebagai “godaan yang lezat” atau “rayuan yang menggugah selera”. “Tasty” berarti lezat atau enak, sedangkan “Temptations” merujuk pada sesuatu yang menggoda atau memikat seseorang untuk mengambil atau mencicipinya.

Jadi, “Tasty Temptations” menggambarkan usaha atau produk yang menawarkan camilan atau makanan yang lezat dan menggoda selera. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang berfokus pada memberikan pengalaman makan yang memuaskan dan menggugah selera para pelanggan. Nama ini dapat menarik perhatian konsumen yang mencari camilan atau makanan lezat dan menginginkan pengalaman yang menggugah selera.

 

  1. Snack Haven

“Snack Haven” dapat diartikan sebagai “surganya camilan” atau “tempat perlindungan untuk camilan”. “Snack” merujuk pada makanan kecil yang biasanya dikonsumsi sebagai camilan, sedangkan “Haven” berarti tempat perlindungan atau tempat yang nyaman.

Jadi, “Snack Haven” menggambarkan tempat atau usaha yang menjadi tempat yang nyaman dan aman bagi para pecinta camilan. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menawarkan berbagai macam camilan di satu tempat, dimana pelanggan dapat menemukan dan menikmati pilihan camilan favorit mereka. “Haven” juga memberikan kesan bahwa tempat ini adalah surga atau tempat yang diinginkan bagi para pecinta camilan, di mana mereka dapat memuaskan keinginan mereka akan cemilan yang lezat dan beragam.

 

  1. Crisp Corner

“Crisp Corner” dapat diartikan sebagai “sudut keripik” atau “sudut kelezatan yang renyah”. “Crisp” mengacu pada tekstur makanan yang renyah, terutama keripik, sementara “Corner” berarti sudut atau bagian dari suatu tempat.

Jadi, “Crisp Corner” menggambarkan tempat atau usaha yang khusus menawarkan keripik atau makanan dengan tekstur renyah yang menggoda selera. Nama ini mencerminkan fokus pada kelezatan dan kepuasan yang dapat ditemukan di sudut ini, di mana para pelanggan dapat menemukan berbagai jenis keripik yang berbeda atau makanan ringan dengan tekstur yang renyah dan nikmat.

Nama “Crisp Corner” juga dapat menarik perhatian pelanggan yang mencari camilan dengan rasa yang khas dan menggugah selera, terutama mereka yang menyukai makanan dengan tekstur renyah.

 

  1. Yummy Treats

“Yummy Treats” bisa juga disebut dengan arti “hidangan yang lezat” atau “camilan enak”. “Yummy” adalah istilah informal yang digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang lezat atau enak, sedangkan “Treats” merujuk pada hidangan khusus atau camilan yang memberikan kesenangan atau kenikmatan.

Jadi, “Yummy Treats” menggambarkan usaha atau produk yang menawarkan camilan atau hidangan lezat yang memberikan kesenangan bagi para pelanggan. Nama ini mencerminkan fokus pada rasa yang enak dan kenikmatan dalam menikmati camilan tersebut. Nama ini dapat menarik perhatian pelanggan yang mencari cemilan yang lezat dan ingin menemukan pilihan cemilan yang menggugah selera dan memuaskan keinginan mereka akan hidangan yang enak.

 

  1. Snack Attack

“Snack Attack” secara harfiah berarti “serangan camilan” atau “serbuan camilan”. “Snack” merujuk pada makanan kecil yang biasanya dikonsumsi sebagai camilan, sedangkan “Attack” berarti serangan atau aksi tiba-tiba.

Jadi, “Snack Attack” menggambarkan pengalaman yang intens atau serbuan keinginan untuk makan camilan. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menawarkan berbagai macam camilan yang menggugah selera dan dapat memicu keinginan atau keinginan yang kuat untuk mencicipinya. Nama ini dapat memberikan kesan bahwa pelanggan akan tergoda atau diserang oleh beragam pilihan camilan yang menggoda di usaha tersebut, dan mereka dapat memuaskan keinginan mereka dengan berbagai cemilan yang lezat.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan kata “attack” dalam konteks ini bersifat metaforis dan bermakna positif, mengacu pada daya tarik dan kegilaan yang positif terhadap camilan, dan bukan dalam arti serangan fisik atau negatif.

 

  1. Munchie Madness

“Munchie Madness” secara harfiah berarti “kegilaan makan camilan”. “Munchie” adalah istilah informal yang merujuk pada keinginan yang kuat untuk makan camilan atau makanan ringan, sedangkan “Madness” berarti kegilaan atau keadaan yang gila atau ekstrem.

Jadi, “Munchie Madness” menggambarkan pengalaman di mana seseorang mengalami keinginan yang kuat dan ekstrem untuk makan camilan atau makanan ringan. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menawarkan berbagai macam camilan yang menggugah selera dan dapat memuaskan keinginan makan atau keinginan akan camilan yang kuat. Nama ini juga dapat memberikan kesan bahwa pelanggan akan merasakan sensasi kegilaan atau kecanduan dalam mencoba dan menikmati berbagai macam camilan yang lezat.

 

  1. Taste Bud Bliss

“Taste Bud Bliss” juga bisa diartikan dengan “kenikmatan rasa untuk lidah” atau juga bisa diartikan “kesenangan untuk cita rasa yang luar sangat biasa”. “Taste Bud” merujuk pada indera pengecap yang terletak di lidah yang bertanggung jawab untuk menikmati rasa, sedangkan “Bliss” berarti kebahagiaan atau kesenangan yang luar biasa.

Jadi, “Taste Bud Bliss” menggambarkan pengalaman yang luar biasa atau puncak kenikmatan rasa yang diberikan oleh camilan atau hidangan yang ditawarkan dalam usaha tersebut. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menekankan pada kualitas rasa yang memuaskan dan menyenangkan bagi pelanggan. Nama ini menunjukkan bahwa pelanggan akan merasakan kebahagiaan dan kenikmatan yang intens dalam mengecap berbagai rasa lezat yang ditawarkan dalam camilan atau hidangan tersebut.

 

  1. Crave Crunch

“Crave Crunch” dapat diartikan sebagai “kerinduan akan tekstur renyah”. “Crave” berarti kerinduan atau keinginan yang kuat untuk sesuatu, sedangkan “Crunch” mengacu pada suara dan tekstur renyah saat mengunyah makanan.

Jadi, “Crave Crunch” menggambarkan hasrat atau keinginan yang kuat untuk menikmati makanan dengan tekstur yang renyah. Nama ini mencerminkan konsep usaha atau produk yang menawarkan camilan atau makanan dengan tekstur yang menggugah selera dan dapat memuaskan keinginan konsumen yang kerap merindukan pengalaman gigitan dengan kelezatan dan renyah.

Nama ini memberikan kesan bahwa pelanggan akan mendapatkan pengalaman yang memuaskan dan memenuhi keinginan mereka untuk menikmati makanan dengan tekstur yang renyah dan nikmat.

 

  1. Snack Oasis

“Snack Oasis” ini juga diartikan dengan “oase camilan” atau juga “tempat perlindungan untuk sebuah camilan”. “Snack” merujuk pada makanan kecil yang biasanya dikonsumsi sebagai camilan, sedangkan “Oasis” mengacu pada tempat yang nyaman, terlindung, atau sebagai sumber kelegaan di tengah kekeringan atau kelelahan.

Jadi, “Snack Oasis” menggambarkan tempat atau usaha yang menjadi tempat yang nyaman dan menyegarkan bagi para pecinta camilan. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menawarkan berbagai macam camilan di satu tempat, dimana pelanggan dapat menemukan dan menikmati pilihan camilan favorit mereka. “Oasis” juga memberikan kesan bahwa tempat ini adalah suatu tempat perlindungan atau tempat yang diinginkan bagi para pecinta camilan, di mana mereka dapat menemukan kelegaan dan kenikmatan dalam menikmati camilan yang lezat.

Kombinasi kata “Snack” dengan “Oasis” juga menghadirkan gambaran bahwa usaha tersebut adalah tempat yang menyenangkan dan menyegarkan di tengah rutinitas sehari-hari, di mana pelanggan dapat mencari kelezatan dan kesenangan dengan camilan yang ditawarkan.

 

  1. Savor Street

“Savor Street” dapat diartikan sebagai “jalan kenikmatan” atau “jalan cita rasa”. “Savor” berarti menikmati atau merasakan dengan penuh kesadaran, sedangkan “Street” berarti jalan atau lokasi.

Jadi, “Savor Street” menggambarkan tempat atau usaha yang menawarkan pengalaman kenikmatan cita rasa yang berlimpah. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menekankan pada pengalaman menikmati makanan dengan penuh kesadaran dan mengeksplorasi berbagai rasa yang lezat. “Street” memberikan kesan bahwa pelanggan akan menjelajahi berbagai pilihan makanan dengan cita rasa yang unik dan menarik seperti berjalan-jalan di jalan yang penuh dengan kelezatan.

Nama ini dapat menarik perhatian pelanggan yang mencari pengalaman kuliner yang beragam dan ingin mengeksplorasi berbagai cita rasa dengan kesadaran dan kepuasan yang tinggi.

 

  1. Bite Bliss

“Bite Bliss” bisa juga diartikan dengan “kenikmatan di dalam gigitan” atau juga diartikan dengan “kebahagiaan yang ada di dalam setiap gigitan”. “Bite” merujuk pada tindakan menggigit atau mengunyah makanan, sedangkan “Bliss” berarti kebahagiaan atau kepuasan yang mendalam.

Jadi, “Bite Bliss” menggambarkan pengalaman yang memuaskan dan membawa kebahagiaan saat menggigit atau mengunyah makanan. Nama ini mencerminkan konsep usaha atau produk yang menawarkan camilan atau makanan yang memberikan kepuasan luar biasa dalam setiap gigitannya. Nama ini menunjukkan bahwa pelanggan akan merasakan kenikmatan dan kebahagiaan yang tinggi ketika menikmati cemilan yang ditawarkan dalam usaha tersebut.

Nama ini juga dapat menarik perhatian pelanggan yang mencari pengalaman gigitan yang memuaskan dan menginginkan camilan yang memberikan sensasi kenikmatan yang luar biasa dalam setiap gigitannya.

 

  1. Munchie Central

“Munchie Central” bisa juga diartikan dengan “pusat camilan” atau juga disebut dengan “pusat kelezatan”. “Munchie” adalah istilah informal yang merujuk pada camilan atau makanan ringan, sedangkan “Central” berarti pusat atau tempat utama.

Jadi, “Munchie Central” menggambarkan tempat atau usaha yang menjadi pusat atau titik fokus untuk mendapatkan berbagai macam camilan atau makanan ringan. Nama ini mencerminkan konsep usaha yang menawarkan beragam pilihan camilan dalam satu tempat yang nyaman dan mudah diakses bagi pelanggan. Pelanggan dapat menemukan berbagai jenis cemilan yang lezat dan memuaskan di pusat ini.

Nama ini juga memberikan kesan bahwa tempat tersebut adalah sumber utama atau pusat yang dikunjungi ketika seseorang mencari camilan atau makanan ringan. Dengan menggunakan “Sentral” dalam nama tersebut, dapat menunjukkan bahwa usaha tersebut memiliki beragam camilan yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan yang mencari makanan ringan.

Pastikan memilih nama yang mencerminkan jenis cemilan yang Anda jual dan menggambarkan kesenangan dan kenikmatan bagi para pelanggan An