fbpx
Menakjubkan ! Ini Dia 7 Daftar Keajaiban Dunia

Menakjubkan ! Ini Dia 7 Daftar Keajaiban Dunia

Keajaiban Dunia adalah daftar tujuh tempat di seluruh dunia yang telah ditetapkan sebagai tempat Keajaiban Dunia. Daftar ini pertama kali disusun pada abad ke-2 SM. oleh para petualang Yunani yang mengagumi struktur buatan manusia yang paling luar biasa di dunia. Namun, sebagian besar situs dalam daftar  dihancurkan, kecuali Piramida Agung Giza.

Pada abad ke-21, Swiss Foundation New Open World Corporation (NOWC) menyusun daftar tujuh keajaiban dunia. Hasilnya  kemudian dipublikasikan pada tahun 2007. Candi Borobudur dan Sawah Terasering Tegalalang  hanya di antara 176 kandidat untuk kampanye 7 Keajaiban Dunia Baru. Pemilihan Tujuh Keajaiban Dunia  adalah hasil dari lebih dari 100 juta suara di seluruh dunia. Berikut daftar 7 keajaiban dunia :

  1. Tembok Besar China

 

Tembok Besar China, yang sering disebut sebagai Keajaiban Dunia atau Tembok Besar Dunia, adalah salah satu struktur paling ikonik di dunia. Ini adalah sistem pertahanan yang sangat besar yang dibangun di sepanjang perbatasan utara Cina untuk melindungi negara dari serangan dan invasi suku-suku nomaden. Meskipun Keajaiban Dunia adalah istilah yang biasa digunakan untuk menggambarkan Tembok Besar China, penting untuk dicatat bahwa Tembok Besar sebenarnya terdiri dari beberapa dinding dan benteng yang terpisah, yang dibangun selama berabad-abad yang berbeda.

Salah satu keajaiban Tembok Besar China adalah ukurannya. Dalam total, panjang Tembok Besar China diperkirakan mencapai sekitar 21.196 kilometer (13.171 mil). Ini menjadikannya salah satu struktur buatan manusia terpanjang di dunia. Tembok ini terdiri dari dinding batu dan batu bata yang terhubung dengan menara dan benteng pertahanan.

Tembok Besar China juga menjadi keajaiban teknik karena dibangun pada zaman kuno tanpa adanya peralatan modern. Para pekerja menggunakan batu bata, batu, tanah liat, dan kayu untuk membangun struktur ini. Mereka menggunakan teknik-teknik canggih seperti lengkungan dan struktur melengkung untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanan tembok terhadap gempa bumi dan serangan musuh.

Namun, ada beberapa kesalahpahaman umum tentang Tembok Besar China sebagai keajaiban dunia. Salah satunya adalah mitos bahwa tembok ini terlihat dari luar angkasa. Ternyata, itu bukanlah kebenaran. Tembok Besar China terlalu sempit untuk terlihat dari jarak tersebut.

Keajaiban lain dari Tembok Besar China adalah daya tarik pariwisatanya. Jutaan orang dari seluruh dunia mengunjungi Tembok Besar setiap tahunnya untuk menyaksikan keindahan dan sejarahnya yang luar biasa. Tembok Besar China telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO sejak 1987.

Meskipun Tembok Besar China memang mengekalkan sebagian besar warisannya, ada bagian-bagian yang rusak atau hancur seiring berjalannya waktu. Beberapa bagian telah direstorasi, sementara yang lain tetap dalam kondisi yang buruk. Oleh karena itu, jika Anda berencana mengunjungi Tembok Besar China, disarankan untuk memilih area yang sudah direstorasi dan aman untuk dikunjungi.

Dalam kesimpulannya, Tembok Besar China adalah keajaiban dunia yang mengesankan dengan sejarah, keindahan arsitekturnya, dan ukurannya yang luar biasa. Ini mewakili prestasi manusia yang luar biasa dan merupakan salah satu tujuan wisata yang paling populer di dunia.

  1. Chichen Itza

 

Chichen Itza adalah sebuah bangunan kuno yang terletak di Semenanjung Yucatan di Meksiko. Bangunan ini dibangun oleh bangsa Maya pada abad ke-8 dan ke-10 Masehi. Struktur tahan lama ini terpilih sebagai  keajaiban dunia ke-7 pada 7 Juli 2007. Bangsa Maya menguasai gedung bertingkat ini selama 200 tahun. Setelah itu, mereka pindah ke kawasan pantai  Campeche. Chichen Itza adalah titik penting dari bangunan kompleks seperti piramida Kukulcan, kuil Chac Mool, dan ribuan tiang. Tempat ini digunakan sebagai kurban jika terjadi kekeringan. Ini karena  tidak ada sungai di Semenanjung Yucatan. Sumber air untuk bertahan hidup hanya ada satu . Bangunan ini kemudian menjadi pusat ekonomi dan politik bangsa Maya. Selain itu, bangunan bertingkat ini merupakan simbol ibadah dan ilmu pengetahuan.

  1. Petra

Petra adalah salah satu keajaiban dunia yang terletak di Yordania, dikenal karena kota kuno yang diukir di dalam tebing batu. Berikut adalah penjelasan singkat dan jelas tentang keajaiban dunia Petra:

Petra adalah kota kuno yang dibangun oleh bangsa Nabatea pada abad ke-4 SM. Keajaiban utama di Petra adalah Al-Khazneh, atau The Treasury, sebuah struktur monumental yang indah yang dibangun di dalam tebing batu merah. Al-Khazneh merupakan makam raja Nabatea yang kuat dan menjadi ikonik karena arsitektur megahnya yang menggabungkan pengaruh Mesir, Yunani, dan Romawi. Pintu masuk The Treasury yang terkenal dihiasi dengan ukiran yang rumit dan menjadi tujuan utama pengunjung.

Selain Al-Khazneh, Petra juga memiliki banyak bangunan dan tempat bersejarah lainnya yang menakjubkan. Contoh lain adalah Teater Romawi, yang mampu menampung hingga 3.000 orang, dan Ad-Deir, juga dikenal sebagai The Monastery, yang merupakan struktur besar yang diukir di dalam tebing dan menawarkan pemandangan spektakuler dari atas kota.

Keajaiban lain di Petra adalah Al-Siq, sebuah lorong sempit yang panjang yang berfungsi sebagai pintu gerbang utama ke kota. Al-Siq dipagari oleh tebing-tebing batu yang tinggi dan indah, dan saat Anda berjalan melaluinya, Anda akan melihat berbagai ukiran dan relief kuno yang menghiasi dindingnya.

Petra juga dikenal dengan warna dan keindahan batu merahnya yang menciptakan pemandangan yang menakjubkan, terutama saat matahari terbit dan terbenam. Saat cahaya matahari memancar di atas batu merah, kota ini menghadirkan pemandangan yang dramatis dan memukau.

Keajaiban dunia Petra adalah situs arkeologi yang menggabungkan keindahan alam dengan warisan sejarah yang kaya. Situs ini telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO dan menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di dunia. Petra menawarkan pengalaman yang luar biasa bagi pengunjung yang ingin menyaksikan keajaiban arkeologi yang menakjubkan dan memasuki dunia kuno yang megah.

  1. Machu Picchu

 

Machu Picchu adalah salah satu keajaiban dunia yang terletak di Pegunungan Andes, Peru. Ini adalah kota kuno yang tersembunyi di atas puncak gunung dengan lanskap yang menakjubkan. Berikut adalah penjelasan singkat dan jelas tentang keajaiban dunia Machu Picchu:

Machu Picchu adalah situs arkeologi yang dibangun oleh suku Inca pada abad ke-15. Kota ini terletak di ketinggian sekitar 2.430 meter (7.970 kaki) dan memiliki arsitektur yang luar biasa. Bangunan-bangunan terbuat dari batu alami yang dipahat dengan presisi tinggi, dengan banyak jalan, tangga, dan teras yang terhubung secara harmonis.

Keajaiban Machu Picchu terletak pada lokasinya yang spektakuler. Kota ini dikelilingi oleh pegunungan dan hamparan hijau lembah Urubamba di bawahnya. Pemandangan yang menakjubkan ini menciptakan suasana yang magis dan memukau bagi para pengunjung.

Salah satu fitur yang paling menonjol di Machu Picchu adalah Inti Watana, sebuah batu suci yang digunakan sebagai alat astronomi oleh suku Inca. Ini merupakan tempat penting untuk observasi astronomi dan juga memiliki makna spiritual yang dalam.

Machu Picchu juga memiliki Kuil Matahari, yang merupakan struktur yang paling terkenal di situs ini. Kuil ini memiliki jendela-jendela yang diposisikan dengan tepat untuk menangkap sinar matahari pada titik-titik tertentu dalam tahun.

Selain itu, jaringan sistem irigasi yang rumit juga merupakan keajaiban Machu Picchu. Sistem ini memungkinkan pasokan air yang berkelanjutan ke seluruh kota, dengan mengarahkan air dari mata air melalui terowongan dan saluran yang tersembunyi.

Machu Picchu telah menjadi daya tarik pariwisata utama dan menjadi situs warisan dunia UNESCO. Keajaiban ini menawarkan kombinasi yang unik antara keindahan alam, arsitektur yang menakjubkan, dan sejarah suku Inca yang kaya.

Dalam kesimpulannya, Machu Picchu adalah keajaiban dunia yang menarik dengan lokasi yang spektakuler, arsitektur megah, dan sejarah yang memukau. Situs ini merupakan destinasi impian bagi para wisatawan yang ingin mengalami keajaiban budaya dan keindahan alam di ketinggian pegunungan Peru.

  1. Taj Mahal

 

Taj Mahal adalah sebuah mausoleum yang terletak di Agra, India, dan dianggap sebagai salah satu keajaiban dunia. Berikut adalah penjelasan singkat dan jelas tentang keajaiban dunia Taj Mahal:

Taj Mahal dibangun antara tahun 1631 dan 1653 oleh Kaisar Mughal, Shah Jahan, sebagai tanda cinta abadi untuk istrinya yang tercinta, Mumtaz Mahal. Mausoleum ini menunjukkan kombinasi yang indah antara arsitektur Islam, Persia, dan India.

Taj Mahal terbuat dari marmer putih yang dipahat dengan indah dan dihiasi dengan ukiran-ukiran yang rumit serta detail-detail ornamen. Bangunan utama memiliki kubah besar dengan empat menara yang menjulang tinggi di setiap sudutnya. Di dalam mausoleum terdapat makam Shah Jahan dan Mumtaz Mahal.

Keindahan utama Taj Mahal terungkap pada saat matahari terbit dan terbenam, ketika warna marmer berubah menjadi nuansa merah muda, oranye, dan putih. Refleksi dari kolam air di sekitarnya juga menambah pesona dan keindahan situs ini.

Selain keindahannya, Taj Mahal juga memiliki nilai sejarah dan simbolisme yang kuat. Itu menjadi simbol cinta yang abadi dan keindahan yang mempesona. Taj Mahal juga diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO dan menjadi salah satu tujuan wisata terpopuler di dunia.

Dengan perpaduan arsitektur yang memukau, keindahan alami, dan kisah cinta yang mengharukan, Taj Mahal menjadi salah satu keajaiban dunia yang paling diakui dan dihormati, mengundang pengunjung dari seluruh dunia untuk mengagumi keagungan dan pesonanya yang tak terlupakan.

  1. Colosseum Roma

 

Colosseum Roma, juga dikenal sebagai Colosseum atau Amphitheatrum Flavium, adalah sebuah amfiteater besar yang terletak di pusat kota Roma, Italia. Dibangun antara tahun 70 M dan 80 M oleh Kaisar Vespasianus dari Dinasti Flavia, Colosseum adalah salah satu ikon paling terkenal dan mengesankan dari Kerajaan Romawi Kuno.

Colosseum memiliki bentuk elips dengan panjang sekitar 189 meter, lebar sekitar 156 meter, dan tinggi sekitar 48 meter. Amfiteater ini mampu menampung sekitar 50.000 hingga 80.000 penonton pada saat itu. Struktur Colosseum terdiri dari tiga tingkat dengan 80 lengkungan melengkung yang dikenal sebagai arcades. Tingkatan pertama memiliki lengkungan Doric, tingkat kedua dengan lengkungan Ionic, dan tingkat ketiga dengan lengkungan Corinthian.

Tujuan utama Colosseum adalah untuk menyelenggarakan pertunjukan gladiator, pertempuran binatang, dan berbagai acara hiburan publik lainnya. Pertunjukan tersebut menjadi sangat populer di kalangan penduduk Romawi pada masa itu. Kolam di tengah arena digunakan untuk menampilkan pertempuran laut dan pertunjukan berenang.

Colosseum menggambarkan kekuatan, kekayaan, dan prestise Kerajaan Romawi. Namun, seiring berjalannya waktu, Colosseum mengalami kerusakan akibat gempa bumi, perampokan, dan penghancuran oleh berbagai faktor. Meskipun begitu, Colosseum tetap menjadi salah satu situs bersejarah paling terkenal di dunia dan merupakan tujuan wisata yang sangat populer di Roma.

Sejak abad ke-18, upaya restorasi telah dilakukan untuk mempertahankan dan mengembalikan kejayaan Colosseum. Pada tahun 1980, Colosseum, bersama dengan situs arkeologi terdekat lainnya, ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Hari ini, Colosseum menjadi salah satu ikon budaya dan warisan bersejarah terpenting di Italia dan terus menjadi simbol Roma yang megah dan perkasa.

  1. Patung Christ the Redeemer

 

Patung Christ the Redeemer, yang dikenal dalam bahasa Portugis sebagai “Cristo Redentor”, adalah sebuah patung Yesus Kristus yang terletak di puncak Gunung Corcovado, di kota Rio de Janeiro, Brasil. Patung ini merupakan salah satu simbol paling terkenal dari Brasil dan juga menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di dunia.

Patung Christ the Redeemer memiliki tinggi sekitar 38 meter, dengan lebar span tangan yang mencapai sekitar 28 meter. Patung ini terbuat dari beton dan dilapisi dengan lapisan mosaik batu sabak, memberikan tampilan yang megah dan ikonik. Patung ini dibangun antara tahun 1922 dan 1931 sebagai simbol kerukunan dan perdamaian bagi seluruh umat manusia.

Tujuan utama dari patung ini adalah untuk menghormati dan menggambarkan Yesus Kristus sebagai Penebus dunia. Dengan tangan yang terentang, patung ini melambangkan penerimaan, kedamaian, dan kasih sayang terhadap umat manusia. Posisinya yang tinggi di puncak Gunung Corcovado memungkinkan patung ini terlihat dari berbagai sudut kota Rio de Janeiro, memberikan pemandangan yang spektakuler bagi penduduk setempat dan wisatawan.

Pada tanggal 12 Oktober 1931 Patung Christ the Redeemer diresmikan  dan sejak itu telah menjadi salah satu atraksi wisata yang paling terkenal di dunia. Pada tahun 2007, UNESCO mengakui patung ini sebagai salah satu Situs Warisan Dunia. Pengunjung dapat naik ke puncak Gunung Corcovado menggunakan kereta gantung atau tangga, dan dari sana mereka dapat menikmati panorama indah kota Rio de Janeiro serta melihat dekat patung yang mengesankan ini.

Patung Christ the Redeemer tidak hanya menjadi ikon Brasil, tetapi juga melambangkan toleransi, perdamaian, dan persatuan di antara seluruh umat manusia. Dengan keindahannya yang menakjubkan dan maknanya yang kuat, patung ini tetap menjadi daya tarik yang memikat bagi jutaan orang dari seluruh dunia.